10 Penyakit Karyawan Kantoran! Kamu Kena?

Egan Janitra, 08 Jun 2025

Tiap pagi berangkat ke kantor, duduk di meja kerja, nyalain laptop, dan mulai tenggelam dalam tumpukan deadline — itu rutinitas harian jutaan karyawan kantoran. Tapi di balik layar monitor dan kopi pagi, banyak yang nggak sadar kalau gaya hidup ini bisa jadi undangan terbuka buat berbagai penyakit fisik. Bukan karena pekerjaannya berat secara fisik, tapi justru karena terlalu banyak duduk dan minim gerak.

Salah satu penyakit yang paling sering menyerang karyawan kantoran adalah sakit punggung, terutama di bagian bawah (low back pain). Duduk berjam-jam dalam posisi yang kurang ergonomis bikin otot punggung tegang, bahkan bisa menjalar ke leher dan bahu. Banyak yang mengira ini sepele, padahal kalau dibiarkan bisa jadi kronis dan bikin susah tidur atau bahkan susah jalan.

Selain itu, mata juga sering kena imbas. Terlalu lama menatap layar monitor bisa menyebabkan digital eye strain atau sindrom kelelahan mata digital. Gejalanya mulai dari mata kering, penglihatan kabur, sampai sakit kepala. Kadang-kadang, kita baru sadar matanya lelah saat sudah terlalu malam dan nggak bisa fokus lihat layar HP sekalipun.

Penyakit lainnya yang sering muncul adalah nyeri di pergelangan tangan atau lengan, seperti carpal tunnel syndrome. Ini biasanya terjadi karena mengetik terlalu lama tanpa posisi tangan yang baik. Awalnya cuma terasa kesemutan, tapi lama-lama bisa bikin tangan terasa kaku dan nyeri luar biasa.

Lalu ada juga gangguan pencernaan seperti maag dan GERD (asam lambung). Ini sering menyerang karena pola makan yang nggak teratur atau kebiasaan makan cepat-cepat karena dikejar kerjaan. Belum lagi kalau sering ngopi dalam keadaan perut kosong — kombinasi sempurna buat asam lambung naik.

Karyawan kantoran juga rentan kena obesitas. Ironisnya, justru karena terlalu sedikit bergerak. Duduk dari pagi sampai sore, kadang ngemil cemilan tinggi kalori, makan siang dengan porsi besar, terus pulangnya langsung rebahan. Nggak heran berat badan bisa pelan-pelan naik tanpa disadari.

Selain itu, tekanan darah tinggi juga sering ditemukan di kalangan pekerja kantoran. Stres dari pekerjaan, kebiasaan begadang, serta konsumsi garam dan kafein berlebihan bisa memperparah kondisi ini. Banyak yang nggak sadar hipertensi itu silent killer — nggak ada gejala tapi risikonya tinggi banget.

Jangan lupakan juga penyakit kulit kayak jerawat punggung atau iritasi kulit dari terlalu sering duduk atau dari ruangan kantor yang terlalu dingin. AC terus-terusan menyala bisa bikin kulit kering, gatal, bahkan pecah-pecah. Belum lagi yang punya alergi terhadap debu karpet kantor.


Yang agak jarang dibahas tapi penting adalah gangguan pembuluh darah, seperti varises atau deep vein thrombosis (DVT). Ini terjadi karena duduk terlalu lama tanpa menggerakkan kaki. Kalau dibiarkan, bisa berbahaya karena menyumbat aliran darah.

Dan tentu saja, migrain dan sakit kepala tegang sering mampir. Pemicunya bisa dari cahaya layar, suara bising, kurang tidur, atau stres berat. Kadang, sakit kepala ini bikin kita kehilangan fokus total dan produktivitas langsung anjlok.

Intinya, kantor itu bukan tempat yang otomatis bikin sakit, tapi gaya hidup kita selama di kantor yang perlu diperbaiki. Banyakin gerak, atur pola makan, istirahat cukup, dan jangan abaikan sinyal tubuh. Karena seproduktif apa pun kamu, kalau badan tumbang, ya semua kerjaan juga ikut mandek.

By Epployee, Smart HR System.

Bagikan