Cara Orang Kaya Melakukan Tax Planning, Kamu Harus Tau!

Egan Janitra, 01 Dec 2024

Tax planning buat orang kaya itu lebih seperti bermain catur. Setiap langkah direncanakan dengan hati-hati supaya bisa mengurangi kewajiban pajak tanpa melanggar aturan. Ini bukan soal “menghindari” pajak, tapi bagaimana mengelola kekayaan dengan cerdas dan efisien. Yuk, kita bahas lebih detail, lengkap dengan contoh biar gampang dibayangkan!

Memahami aturan pajak adalah langkah utama. Orang kaya nggak pernah malas belajar soal ini, atau setidaknya mereka punya konsultan pajak yang tugasnya memantau perubahan kebijakan. Contohnya, ada pengusaha yang tahu bahwa pemerintah memberikan insentif pajak untuk sektor energi terbarukan. Jadi, dia investasi di startup yang bergerak di bidang solar panel. Hasilnya, dia nggak cuma dapat potongan pajak, tapi juga punya peluang keuntungan besar di masa depan.

Selain itu, mereka juga ahli dalam memilih struktur keuangan. Banyak orang kaya yang bikin holding company, yaitu perusahaan induk yang menaungi semua aset mereka. Misalnya, seorang selebritas punya beberapa bisnis—restoran, brand fashion, dan investasi properti. Semua bisnis ini dikelola lewat satu holding company, sehingga alur keuangan jadi rapi, dan pajaknya lebih terkontrol.

Investasi juga menjadi alat tax planning yang sangat efektif. Properti, misalnya, adalah pilihan favorit. Katakanlah seorang investor membeli apartemen mewah untuk disewakan. Selain dapat pemasukan dari sewa, dia juga bisa memanfaatkan depresiasi properti untuk mengurangi beban pajaknya. Cara ini legal dan sering banget digunakan.

Donasi adalah strategi lain yang nggak kalah elegan. Orang kaya biasanya rajin menyumbang ke yayasan sosial atau lembaga pendidikan. Selain membantu masyarakat, mereka juga mendapatkan pengurangan pajak dari donasi tersebut. Misalnya, seorang CEO mendirikan yayasan pendidikan untuk anak-anak kurang mampu. Semua biaya operasional yayasan bisa diakui sebagai pengurang pajak, sementara dia tetap bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Ada juga trik cerdas lain, yaitu memanfaatkan fasilitas pajak dari pemerintah. Misalnya, pemerintah kadang memberikan keringanan pajak untuk daerah tertentu yang sedang dikembangkan. Seorang pengusaha real estate bisa membangun perumahan di daerah tersebut dan mendapatkan potongan pajak besar.

Untuk warisan, orang kaya nggak asal mewariskan aset. Mereka sering menggunakan trust atau yayasan keluarga. Contoh sederhananya, seorang pengusaha besar menyimpan sebagian sahamnya di trust atas nama anak-anaknya. Dengan cara ini, pajak yang dikenakan lebih kecil dibanding kalau diwariskan langsung.

Terakhir, semua ini dilakukan dengan disiplin. Mereka nggak pernah lupa melaporkan pajak tepat waktu. Bahkan, banyak yang sudah menggunakan aplikasi khusus untuk memonitor aliran keuangan dan memastikan semua pengeluaran bisa dioptimalkan.

Bayangkan ini: seorang pengusaha membeli vila di Bali, menyewakannya ke turis asing, dan sekaligus mengklaim sebagian biaya perawatannya sebagai pengurang pajak. Dia tetap membayar pajak, tapi dengan strategi ini, dia bisa menjaga pengeluaran pajaknya tetap minim. Atau seorang musisi terkenal yang mendonasikan sebagian penghasilannya ke program pendidikan seni, sambil memastikan semua itu tercatat sebagai potongan pajak.

Itulah cara orang kaya mengatur pajak mereka—legal, cerdas, dan tetap memberikan dampak. Strategi seperti ini sebenarnya bisa diterapkan oleh siapa saja, asalkan kita paham aturan mainnya!

Bagikan